PERINGATAN HARI MENANAM POHON INDONESIA (HMPI) DAN BULAN MENANAM NASIONAL (BMN) PROVINSI KALIMANTAN SELATAN TAHUN 2014

Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan Ir. Rahmadi Kurdi di dampingi Pejabat terkai dan Unsur Muspida berfoto bersama setelah melaksanakan Penanaman
Peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia dan Bulan MenanamĀ Nasional yang pada tahun 2014 ini memiliki tema : āHutan Lestari Untuk Mendukung Kedaulatan Pangan, Air dan Energi Terbarukanā dilaksanakan di Kabupaten Hulu Sungai Selatan Pada Hari Selasa 2 Desember 2014. Kegiatan ini bertempat di belakang Terminal Antar Kota Kecamatan Kandangan Utara Kota Kandangan.
Dalam sambutannya Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan Ir. H. Rahmadi Kurdi menyatakan dalam tahun 2014 ini telah dilaksanakan rehabilitasi hutan dan lahan seluas 2590 Ha. Keberhasila dalam kegiatan rehabilitasi hutan dan lahan perlu dukungan semua pihak sehingga dapat dirasakan arti pentingnya hutan bagi kehidupan.
Dalam kegiatan HMPI dan BMN ini disiapkan 55.000 batang bibit tanaman dari berbagai jenis seperti sungkai, trembesi, durian, langsat, meranti, dll. Yang mana bibit tersebut selain ditanam di sekitar tempat acara ini juga dibagikan ke seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Hulu Sungai Selata ini. Yang nantinya akan ditanam oleh masyarakat, sehingga arti memiliki tanaman tersebut terus ada dan tanaman tersebut dapat tumbuh subur dan baik.
Dalam sambutan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia yang dalam hal ini disampaikan oleh Bupati Kabupaten hulu Sungai Selatan Ir. H. M. Fikri bahwa āPemilihan tema Hutan Lestari Untuk Mendukung Kedaulatan Pangan, Air dan Energi Terbarukan dimaksudkan untuk mendorong masyarakat ikut membangun ekosistem hutan yang akan meningkatkan kualitas lingkungan hidup yang lebih baik sekaligus menyediakan bahan baku bagi 3 industri kehutanan dan menyerap karbon dioksida di udara dalam rangka ikut berkontribusi dalam mitigasi perubahan iklim.ā
āKeberadaan hutan ini sangat penting sebagai penyangga kehidupan manusia dan bumi yang perlu dilindungi, dikonservasi, dimanfaatkan dan direboisasi untuk generasi sekarang dan yang akan datang. Selain itu disampaikanĀ juga dalam sambutan tersebut bahwa dalam pengelolaan hutan perlu dukungan dari Pemerintah daerah baik Gubernur maupun Bupati/Walikota.ā
āBerkaitan dengan pemberdayaan masyarakat di dalam maupun sekitar hutan dalam rangka pengentasan kemiskinan, perlu juga perlu perhatian dari Pemerintah daerah dalam mendukung pengembangan Hutan Desa (HD) dan Hutan Kemasyarakatan (HKm) serta pembangunan hutan rakyat dengan pola kemitraan. Saat ini telah ditetapkan areal kerja Hutan Kemasyarakatan seluas 328.452 Ha, Hutan Desa seluas 318.024 Ha, Hutan Tanaman Rakyat seluas 194.200 Ha dan Hutan Rakyat Pola Kemitraan seluas 279.700 Ha pada 3.700 kelompok.ā
Selain itu Bapak Bupati kabupaten HSS juga menyampaikan bahwa hari ini adalah mulai menanam dan terus menanam, namun tak sekedar menanam namun disertai tanggungjawab sehingga tanaman itu dapat tumbuh dengan baik. (Hdry/Program)